div>

Tuesday, May 21, 2024

LARUTAN ASAM - BASA

TEORI ASAM - BASA ARRHENIUS
 A S A M
Svante Arrhenius (1887) menggemukakan bahwa asam adalah suatu zat yang jika dilarutkan ke dalam air akan menghasilkan ion hidronium (H+). Asam umumnya merupakan senyawa kovalen dan akan menjadi bersifat asam jika sudah larut dalam air. Sebagai contoh gas hidrogen klorida bukan merupakan asam, tetapi jika sudah dilarutkan ke dalam air akan menghasilkan ion H+. Reaksi yang terjadi adalah:
HCl(aq)  →   H+(aq)  +  Cl(aq)


Beberapa jenis senyawa Asam, diantaranya:

1. Asam Biner ( terdiri dari dua jenis unsur)
Contoh :
Asam Fluorida   : HF(aq) → H+(aq) + F(aq)
Asam klorida     : HCl(aq) → H+(aq) + Cl(aq)
2. Asam Oksi
Contoh:
Asam nitrat          :  HNO3(aq) → H+(aq) + NO3(aq)
Asam sulfat          : H2SO4(aq) → 2H+(aq) + SO42-(aq)
3. Asam organik
Contoh:
Asam asetat      : CH3COOH(aq) → H+(aq) + CH3COO(aq)
Asam benzoat   : C6H5COOH(aq) → H+(aq) + C6H5COO(aq)
Dari persamaan reaksi di atas menunjukan bahwa satu molekul asam dapat melepaskan satu, dua, atau tiga ion H+. Asam yang hanya menghasilkan sebuah ion H+ disebut sebagai asam monoprotik, atau asam berbasa satu, asam yang menghasilkan dua ion H+ setiap molekulnya disebut asam diprotik atau asam berbasa dua.
Menurut teori asam basa Arrhenius, asam kuat merupakan asam yang derajat ionisasinya besar atau mudah terurai dan banyak menghasilkan ion H+ dalam larutannya. 
Asam Kuat : HCl, HBr, HI, H2SO4, HNO3HClOdan HClO4
Asam Lemah : selain asam kuat tersebut di atas

B A S A
Menurut teori asam basa Arrhenius, basa adalah senyawa yang di dalam air (larutan) dapat menghasilkan ion OH. Umumnya basa terbentuk dari senyawa ion yang mengandung gugus hidroksida (-OH) di dalamnya. Akan tetapi, amonia (NH3) meskipun merupakan senyawa kovalen, tetapi di dalam air termasuk senyawa basa, karena setelah dilarutkan ke dalam air dapat menghasilkan ion OH.

NaOH(aq) → Na+(aq) + OH(aq)

Beberapa jenis senyawa basa , diantaranya:
1. Senyawa yang mengandung ion hidroksida
Contoh:
Kalsium hidroksida : Ca(OH)2(aq) → Ca2+(aq) + 2OH(aq)
2. Senyawa yang bereaksi dengan air melepaskan ion hidroksida
Contoh:
Amonia : NH3(aq) + H2O(l) → NH4+(aq) + OH(aq)
Metil amina: CH3NH2(aq) + H2O(l) →  CH3NH3+(aq) + OH(aq)
Tidak semua senyawa  yang mengandung gugus –OH merupakan suatu basa. Contohnya CH3COOH dan C6H5COOH justru merupakan asam. Sementara itu, CH3OH tidak menunjukan sifat asam atau basa di dalam air (ini termasuk oksida indiferen).
Menurut teori asam basa Arrhenius, terdapat basa kuat dan basa lemah. Basa kuat merupakan basa yang mudah terionisasi dalam larutannya menghasilkan ion OH
Basa Kuat : LiOH, NaOH, KOH, Ca(OH)2, Ba(OH)2, Sr(OH)2, RbOH, CsOH
Basa Lemah : selain Basa kuat tersebut di atas

LATIHAN SOAL :
Tuliskan reaksi ionisasi asam - basa berikut, dan tentukan jumlah ion H+ atau ion OH !
1. HClO3                    6. Ba(OH)2
2. H2C2O2                7. Sr(OH)2
3. HCOOH              8. NH4OH
4. HBr                     9. Al(OH)3
5. HI                      10. KOH


Kerjakan : TTS ASAM - BASA
Silahkan :
  PELAJARI TEORI ASAM-BASA YANG LAIN DISINI 

8 comments:

  1. Terimakasih atas penjelasan tentang Asam dan Basa Arrhenius. Penjelasan tersebut sangat membantu saya dalam belajar Asam dan Basa Arrhenius, saya menjadi lebih paham dengan materi tersebut. Penjelasan pada uraian tertulis sudah jelas dan mudah dipahami begitu pula dengan video pembelajaran Asam dan Basa Arrhenius. Sehingga, belajar terasa menyenangkan. Terimakasih..

    ReplyDelete
  2. Ok... tetap semangat, dan trus belajar !!

    ReplyDelete
  3. Bu...sy Kharis , guru kimia juga... menurut ibu, bagaimana cara mengukur pH sebuah limbah, karena ada limbah yang demikian pekat hitam sehinnga indikator apapun tdk akan tampak perubahan warnanya ?

    ReplyDelete
  4. kalau kasusnya seperti itu... berarti harus menggunakan pH meter utk mengukur pH limbah

    ReplyDelete
  5. Kenapa teori asam basa nya lewis, jarang kepakai ya bu... sy browsing... juga sedikit saja yg ngbahas teorinya lewis..?

    ReplyDelete
  6. Karena teori nya lewis lebih banyak di tinjau dari teoritis, sedangkan teorinya arrhenius lebih ke praktis

    ReplyDelete
  7. Bu, bagaimana cara membedakan asam/basa lemah dan asam/basa kuat, menurut teori bronstead Lowry ? trmksih buuu...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Asam kuat adalah spesi yang lebih mudah memberikan proton
      Basa kuat adalah spesi yang lebih mudah menerima proton

      Delete