No
|
Larutan Sejati
|
Koloid
|
Suspensi
|
1
|
Diameter < 10-7cm
|
Diameter 10-7 cm – 10-5 cm
|
Diameter > 10-5 cm
|
2
|
Satu fase
|
Dua fase
|
Dua fase
|
3
|
Jernih
|
Agak keruh
|
keruh
|
4
|
Homogen
|
Antara homogen dan heterogen
|
Heterogen
|
5
|
Tidak dapat disaring
|
Tidak dapat disaring
|
Dapat disaring
|
6
|
Tidak mengendap
|
Sukar mengendap
|
Mudah mengendap
|
7
|
Stabil
|
Relatif stabil
|
Tidak stabil
|
8
|
Amikron,
|
Submikron,
|
Mikron,
|
Berdasarkan fase terdispersi dan medium pendispersi yang menyusun sistem koloid, dapat dibedakan menjadi 8 sistem koloid
No
|
Fase terdispersi
|
Medium pendispersi
|
Nama koloid
|
Contoh
|
1
|
Gas
|
Cair
|
buih
|
Buih sabun, ombak, limun, krem kocok (whipped cream)
|
2
|
Gas
|
Padat
|
Busa padat
|
Batu apung, lava, karet busa, biscuit
|
3
|
Cair
|
Gas
|
Aerosol cair
|
Kabut, awan, hairspray, obat semprot
|
4
|
Cair
|
Cair
|
emulsi
|
Susu, santan, minyak ikan
|
5
|
Cair
|
Padat
|
gel
|
Keju, mentega, nasi, selai, lateks, agar-agar, mutiara, semir padat, lem
|
6
|
Padat
|
Gas
|
Aerosol padat
|
Asap, debu, buangan knalpot
|
7
|
Padat
|
Cair
|
sol
|
Kanji, cat, tinta, putih telur, lumpur, semir cair, lem cair
|
8
|
Padat
|
Padat
|
Sol padat
|
Tanah, kaca, permata, perunggu
|
B.
PEMBUATAN K O L O I D
Pembuatan sistem koloid dapat
dilakukan dalam dua cara, yaitu:
1. Cara kondensasi
Adalah cara pembuatan system koloid
dengan mengubah partikel-partikel larutan sejati menjadi partikel-partikel
koloid.
Pembuatan koloid secara kondensasi
dapat dilakukan dengan :
a. Cara kimia
1) Hidrolisis
Cara ini dipakai untuk logam-logam
seperti Al, Fe, dan Cr karena basa logam tersebut berbentuk koloid. Contoh :
pembuatan sol Fe(OH)3
FeCl3(aq)
+ 3 H2O(l) → Fe(OH)3(s) + 3 HCl(l)
2) Reaksi reduksi-oksidasi
Sol logam seperti sol emas dapat
diperoleh dengan mereduksi larutan garamnya, menggunakan reduktor nonelektrolit
seperti formaldehid.
2 AuCl3 + 3
HCHO + 3 H2O → 2
Au + 6 HCl + 3 HCOOH
Sol belerang dan iodin dapat dibuat
dengan mengoksidasi ion sulfida dan iodida.
2 H2S +
SO2 → 3 S + 2 H2O
5 HI + HIO → 3
I2 + 3 H2O
3) Reaksi pengendapan
Dua buah larutan encer yang
masing-masing mengandung elektrolit dicampurkan sehingga menghasilkan endapan
yang berukuran koloid.
As2O3 + 3 H2S →
As2S3 (s)
+ 3 H2O
AgNO3 +
NaCl → AgCl (s) + NaNO3
b. Cara fisis
Cara fisis dilakukan dengan
pendinginan, penggantian pelarut, dan pengembunan uap.
2. Cara dispersi
Yaitu menghaluskan partikel suspensi
yang terlalu besar menjadi partikel yang berukuran koloid. Beberapa cara
disperse yang sering dilakukan adalah :
a.
Cara mekanik
Dengan penggerusan/penggilingan lalu
didispersikan dalam medium pendispersi, untuk mencegah penggumpalan ditambahkan
zat pemantap (stabilizer).
b. Cara peptisasi
Dengan menambahkan suatu elektrolit yang mengandung ion sejenis.
c. Cara Busur Bredig (cara elektrodispersi)
No comments:
Post a Comment