div>

Senin, 20 Oktober 2025

SOAL TRY OUT TKA KIMIA III

1.       Penemuan fakta terbaru tentang keberadaan elektron dalam atom, ternyata tidak tepat sesuai dengan teori atom Niels Bohr yang mengatakan bahwa elektron berada pada kulit-kulit atom. Berdasarkan sifat dualisme elektron, maka kedudukan elektron tidak dapat dtentukan secara pasti. Penemuan fakta tersebut menghasilkan teori  mekanika kuantum, kedudukan suatu elektron tidak dapat ditentukan secara pasti, tetapi keboleh jadiannya ditemukan dalam ruang (orbital). Elektron terakhir unsur  X mempunyai bilangan kuantum, n = 3, l = 1, m = +1 dan s = +1/2

Pernyataan di bawah ini manakah yang benar dan manakah yang salah dengan cara memberi tanda centang :

Pernyataan

Benar

Salah

Mempunyai nomor atom 15

 

 

Unsur X mempunyai sifat yang mirip dengan 33As

 

 

Mempunyai 3 elektron yang tidak berpasangan

 

 

Terletak dalam satu golongan dengan 16S

 

 

Jumlah orbital yang ditempati pasangan electron adalah 9

 

 

 

2.   Perhatikan konfigurasi elektron beberapa unsur berikut:

A : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p3

B : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5

C : 1s2 2s2 2p6 3s1

Berdasarkan kesetabilan atom dan kecenderungan pembentukan ikatan ion, tentukan pernyataan di bawah ini yang benar dan salah :

Pernyataan

Benar

Salah

Atom A cenderung membentuk ion negatif bermuatan -3 untuk memenuhi kaidah oktet

 

 

Atom B cenderung menangkap satu elektron untuk membentuk ion -1 untuk memenuhi kaidah oktet

 

 

Atom C mudah membentuk ion +1 untuk memenuhi kaidah oktet

 

 

Atom A dan B mudah membentuk ikatan ion dengan rumus AB

 

 

Atom  B dan C mudah membentuk ikatan ion dengan rumus AC

 

 

 

3.    Seorang siswa kelas XI melakukan percobaan dengan mendekatkan magnet yang telah digosok dengan kain wol dan didekatkan dengan kedua larutan yang dialirkan dari pipa buret. 

   

       Sesuai gambar larutan HCl tertarik oleh magnet sedangkan aliran CCl4 mengalir lurus hal tersebut disebabkan ….

A.    HCl memiliki momen dipol sehingga bersifat polar

B.    HCl memiliki ikatan hidrogen, sedangkan CCl4 tidak memliki ikatan hidrogen

C.    Massa molekul HCl lebih ringan dibandingkan dengan molekul CCl4

D.    Bentuk molekul HCl dan CCl4 linear dan simetris, sehingga HCl bersifat non polar

E.    Aliran HCl tertiup angin


4.   Seorang ilmuwan kimia menganalisis suatu gas tertentu yang dapat menyebabkan hujan asam dari berbagai sumber, seperti letusan gunung api, pertukaran gas stratosfer dan pembakaran fosil biomassa. Gas tersebut merupakan senyawa oksida non logam yang sangat mudah sekal bereaksi dengan ozon. Pada volume 50 ml ilmuwan menemukan bahwa gas ini dapat terdekomposisi di atmosfer menjadi 50 ml gas nitogen (N2) dan 25 ml gas oksigen (O2) pada keadaan STP. Dari uraian tersebut gas apa yang paling mungkin diteliti ilmuwan tersebut ?

A.     Nitrogen monoksida

B.     Nitrogen dioksida

C.     Dinitrogen oksida

D.     Dinitrogen pentaoksida

E.     Dinitrogen trioksida

 

5.    Wacana antasida obat sakit maag.

Antasida merupakan senyawa yang memiliki kemampuan menetralkan asam lambung di dalam tubuh. Antasida bermanfaat untuk mengobati penyakit saluran cerna karena mengembalikan derajat keasaman lambung pada pH 3-5.Ada bermacam-macam kombinasi bahan aktif antasida, salah satu bahan baku pembuatan antasida yaitu aluminium atau magnesium yang disebut hydrotalcite. Hydrotalcite (Mg6Al2(OH)16 •4H2O) merupakan salah satu contoh antasida yang memiliki kemampuan lebih baik dibandingkan antasida lainnya dalam menetralisasi asam lambung yang berlebihan. Mekanisme hydrotalcite dalam menetralkan asam lambung/tukak peptik (HCl) yaitu: Mg6Al2(OH)16 •4H2O + 18HCl → 6MgCl2 + 2AlCl3 + 21H2O + CO2

Jika dalam suatu reaksi tersebut diketahui massa total zat-zat hasil reaksi sebanyak 15,6 gram, maka massa hydrotalcite yang dibutuhkan untuk bereaksi dengan 6,8 gram HCl adalah:

A.  22,4 gram

B.  11,2 gram

C.  17,6 gram

D.  8,8 gram

E.  4,4 gram

 

6.   Lampu karbit atau lampu asetilen adalah alat yang dapat menghasilkan cahaya/sinar yang biasa digunakan pada malam hari sebagai lampu penerangan. Alat ini sangat berguna bagi penjelajah karena terbuat dari kuningan dan beberapa bahan yang tidak memiliki sifat elektromagnetik, sehingga tidak menyebabkan gangguan pada kompas. Selain itu, reaksi kimianya menghasilkan cahaya yang dapat melepaskan panas sehingga dapat menghangatkan tubuh penjelajah. Prinsip lampu karbida didasarkan pada reaksi air dan kalsium karbida (CaC2) yang membebaskan asetilena (C2H2). Senyawa ini merupakan senyawa hidrokarbon. Reaksi pembakaran C2H2 dengan oksigen di udara ditunjukkan sebagai berikut:

CaC2(s)  +  H2O(i)    C2H2(g)  +  Ca(OH)2(s)

2C2H2(g)  +  5O2(g)    4CO2(g)  +  2H2O(l)

Jika seorang penjelajah menempatkan 12,8 gram CaC2 ke dalam lampu dan bereraksi sepenuhnya dengan air, manakah informasi yang benar !

□ Dibutuhkan minimal volume air 36 ml agar CaC2 habis bereaksi (massa jenis air 1 g/ml)

□ Dihasilkan 5,2 gram C2H2

□ Gas CO2 yang dilepaskan ke udara sebanyak 17,6 gram

□ Diperlukan CaC2 sebanyak 1,28 Kg untuk 4 jam penerangan jika diketahui tiap jam penerangan dibutuhkan 112 liter gas asetilena pada keadaan STP

□ Ca(OH)2 yang dihasilkan sebanyak 7,4 gram

 

7.   Seorang pasien mengeluhkan gejala penyakitnya kepada dokter, karena sudah beberapa hari mengalami batuk-batuk dan pucat. Setelah dilakukan pemeriksaan lanjut didapatkan dalam tubuh pasien tersebut terdapat senyawa yang mengandung karbon 70,07%, Nitrogen 17,2% dan Hidrogen 8,65% dengan berat molekul relatif untuk senyawa tersebut 162. Informasi apakah yang mungkin untuk mendiagnosa pasien tersebut ( Ar H = 1, Ar N = 14, Ar O =12)

A.   Pasien yang sakit tersebut diduga merupakan perokok berat dikarenakan di dalam tubuhnya mengandung nikotin dengan rumus Na10H12O2

B.   Pasien yang sakit diduga karena kebanyakan minum kopi karena dalam tubuhnya banyak mengandung kafein dengan rumus N5H6O

C.   Pasien tersebut sakit dikarenakan banyak mengonsumsi obat terlarang, karena diketahui salah satu senyawa mengandung unsur NHO seperti N7H8O2

D.   Pasien tersebut sakit dikarenakan sering minum minuman beralkhohol, karena diketahui senyawa tersebut mengandung unsur N, H dan O

E.    Pasien tersebut diperkirakan gagal ginjal, karena hasil analisa mengandung ureum, CO(NH2)2

 

8.  Berikut grafik titik didih tiga senyawa isomer dari senyawa C7H16

Berdasarkan grafik, senyawa X, Y dan Z secara berturut-turut dapat diprediksikan berupa

A.   Senyawa X : 2 metil heksana; senyawa Y : 2,2,3 trimetilbutana; Senyawa Z : 2,3 dimetil pentana

B.   Senyawa X : 2 metil heksana; Senywa Y : 2,3 dimetil pentana; Senyawa Z : 2,2,3 trimetil butana

C.   Senyawa X : 2,3 dimetil pentana; Senyawa Y : 2,2,3 trimetilbutana; Senyawa Z : 2 metil heksana

D.   Senyawa X : 2,3 dimetilpentana; senyawa Y : 2 metilheksana; Senyawa Z : 2,2 dimetil butana

E.   Senyawa X : 2,2,3 trimetilbutana: senyawa Y : 2,3dimetilpentana; Senyawa Z : 2 metil heksana

 

9.   Gas karbon monoksida (CO) dihasilkan dari pembakaran lima bahan bakar. Apabila bahan bakar masing masing yang dibakar sebanyak 100 gram dan massa gas CO yang dihasilkan seperti yang tertera dalam tabel berikut :

Bahan bakar

Massa CO yang dihasilkan

1

9 gram

2

4,3 gram

3

6,7 gram

4

14,7 gram

5

12,4 gram

Bahan bakar yang baik akan membakar efektif terhadap atom karbon pada bahan bakar. Kualitas bahan bakar sangat ditentukan oleh bilangan oktan yang semakin tinggi akan semakin baik. Jenis bahan bakar dengan bilangan oktan yang paling tinggi adalah ….

A.  1

B.  2

C.  3

D.  4

E.  5

 

10. Seorang anak di laboratorium mengambil senyawa garam yang mengandung 20Ca (Ar = 40) dan 17Cl (Ar = 35,5), kemudian ditempatkan kedalam kaca arloji yang massanya 25 gram sesuai gambar di samping. Apabila anak tersebut memasukkan zat tersebut ke dalam air sehingga diperoleh larutan sebanyak 500 ml. Informasi apa yang dapat kita dapatkan dari hal tersebut?

Berdasarkan informasi tersebut, tentukan benar atau salah pernyataan di bawah ini

Pernyataan

Benar

Salah

Senyawa yang dimaksud adalah CaCl

 

 

Konsentasi larutan tersebut adalah 0,1 M

 

 

Larutan tersebut merupkan larutan tidak dapat terurai menjadi ion-ion

 

 

Larutan tersebut akan membentuk endapan putih jika ditambahkan larutan Na2CO3

 

 

 

11.  Azka membaca sebuah artikel mengenai pembuatan asam sulfat dalam industri menggunakan prose kontak dengan tekanan rendah sekitar 2 – 3 atm. Pada tekanan tersebut hasilnya kurang memuaskan. Maka untuk menghasilkan 97% SO3 maka tekanan  dinaikkan sedikit di atas tekanan tersebut. Reaksi pembuatan asam sulfat melalui 3 tahan reaksi:

1)   S(s)  +  O2(g)     SO2(g)

2)   2SO2(g)  +  O2(g)    2SO3(g)  ΔH = -197 kJ/mol

3)   SO3(g)   +  H2O(l)    H2SO4(aq)

Perhatikan pada tahap kedua pembuatan asam sulfat, bila biasanya proses dilakukan dengan menggunakan tekanan rendah dan suhu tinggi, maka prediksi apa yang akan yang akan terjadi bila kita menaikkan hingga lebih dari 3 atm dan menurunkan suhu

(jawaban dapat lebih dari 1 yang benar)

□ Kesetimbangan akan bergeser ke kiri yang menyebabkan gas SO3 berkurang

□ Kesetimbangan akan bergeser ke arah jumlah molekul yang lebih sedikit untuk mengurangi tekanan, sehingga disimulkan reaksi bergeser ke kanan

□ Kesetimbangan akan bergeser ke kanan, reaksi akan  berlangsung dalam keadaan eksotermik, karena melepas kalor, tetapi reaksi berlangsung lambat

□ Tidak terpengaruh pada tekanan, artinya tekanan rendah maupun tinggi tidak menggeser kesetimbangan

 

12.  Perhatikan ganbar berikut:

Cangkang Telur

Cangkang telur adalah lapisan terluar dari telur yang berfungsi melindungi semua bagian telur dari kerusakan. Komponen utama oyang terdapat pada cangkang telur adalah kalsium karbonat (CaCO3). Penggunaan kalsium karbonat dalam bidang farmasi adalah sebagai anatasida. Antasida adalah obat maag yang digunakan untuk menetralkan asam lambung. Namaun kalsium karbonat dapat menyebabkan sembelit. Selain sebagai antasida dalam bidang farmasi, kalsium karbonat sebagai suplemen kalsium untuk mencegah osteoporosis. Osteoporosis adalah kondisi saat kualitas kepadatan tulang mnurun. Selain itu, karena cangkang telur mengandung kalsium karbonat, dapat digunakan bahan untuk melakukan percobaan kimia. Kalsium karbonat dapat direaksikan dengan asam cuka (CH3COOH)

Reaksinya dapat dituliskan : CaCO3(s)  +  2CH3COOH(aq)    Ca(CH3COO)2(aq)  +  H2O(l)  +  CO2(g)

Lihat percobaan berikut :

Manakah percobaan yang lebih cepat dan alasan yang paling tepat

A.   Tabung (a) reaksinya lebih cepat, karena pada suhu rendah akan menurunkan energi kinetik sehingga tumbukan semakin banyak

B.   Tabung (a) reaksinya lebih cepat ditandai gelembung gasnya lebih sedikit, pertanda reaksi lebih cepat selesai

C.   Tabung (b) reaksinya lebih cepat karena terjadi pada suhu yang lebih tinggi yang menyebabkan tumbukan antar partikelnya lebih banyak

D.   Tabung (b) reaksinya lebih lambat karena dengan pemanasan tumbukan antar partikelnya lebih sedikit

E.   Tabung (a) dan tabung (b) akan selesai secara bersamaan karena ukuran cangkang telurnya sama dengan cara dihaluskan

 

13. Gas NO merupakan gas berbahaya yang berasal dari asap rokok dan polutan kendaraan bermotor. Untukmengurangi adalanya polusi udara, seorang peneliti melakukan percobaan dengan mereaksikan gas NO dengan gas hidrogen untuk menghasilkan gas yang lebih ramah terhadap lingkungan dan aman bagi kesehatan. Persamaan reaksi dari gas tersebut dapat dituliskan:

2NO(g)  +  2H2(g)    N2(g)  +  2H2O(g).

Untuk mengetahui laju reaksi dan orde reaksi dari gas NO, peneliti mereaksikan gas NO dan gas H2 dengan konsentrasi yang berbeda-beda. Data percobaan sebagai berikut:

Konsentrasi

Laju reaksi

NO (M)

H2 (M)

(M/det)

2 x 10-3

2 x 10-3

4 x 10-6

4 x 10-3

2 x 10-3

8 x 10-6

6 x 10-3

2 x 10-3

12 x 10-6

4 x 10-3

6 x 10-3

24 x 10-6

4 x 10-3

8 x 10-3

32 x 10-6


Tentukan pernyataan yang benar dan salah !

Pernyataan

Benar

Salah

Kedua pereaksi mempunyai orde yang sama, berorde 2

 

 

Persamaan laju reaksinya V = k[NO][H2]

 

 

Harga konstanta laju reaksinya = 10

 

 

Jika konsentrasi NO dan H2 yang direaksikan masing masing 4 x 10-3 M menyebabkan laju reaksinya  menjadi 16 x 10-6 M/det

 

 

 

14. Perhatikan bacaan berikut :

Proses Penjernihan air dengan klorinasi

Klorinasi adalah salah satu metode yang umum digunakan dalam proses penjernihan air. Tujuan klorinasi adalah untuk membunuh bakteri dan mikroorganisme berbahasa. Pada proses klorinasi, klorin ditambahkan ke dalam air dan bereaksi membentuk asam hipoklorit dan ion hipoklorit yang merupakan agen oksidator kuat. Persamaan reaksi  klorin dalam air dapat dituliskan:

Cl2(g)  +  H2O(l)    HClO(aq)  +  HCl(aq)

Pernyataan yang benar dari pristiwa tersebut adalah… 

(pilih jawaban dapat lebih dari 1)

□ Reaksi tersebut tergolong reaksi disproporsionasi

□ Dalam reaksi tersebut Cl2 bertindak sebagai oksidator, karena mengalami perubahan biloks 0 menjadi -1

□ HClO adalah merupakan hasil reaksi oksidasi dalam reaksi tersebut

□ HCl adalah merupakan hasil reaksi reduksi  dalam reaksi tersebut

□ Cl2 mengalami reaksi oksidasi sedangkan H2O mengalami reaksi reduksi


15. Stimulus bacaan untuk soal no 14 – 15

Bagaimana cara kerja baterai ion lithium hidupkan ponsel kita ?

Era telepon pintar baru berusia lebih dari satu dekade, tapi kehadiran komputer berukuran saku yang telah mengubah kehidupan masyarakat ini dimungkinkan berkat adanya teknologi lain: baterai ion litium. Baterai ion litium pertama kali dijual secara komersial pada 1991 oleh Sony untuk produk kamera videonya. Jenis baterai ini manfaatnya lebih dari sekadar sebagai alat elektronik portabel bagi konsumen.

Baterai ini merupakan wujud dari dua revolusi teknologi lainnya yang mampu mengubah masyarakat: transisi dari mesin pembakaran internal ke kendaraan listrik, dan pergeseran dari jaringan listrik berbahan bakar fosil ke generator energi terbarukan yang menyimpan kelebihan listrik dalam baterai untuk penggunaan pada masa depan. Jadi bagaimana cara baterai ini bekerja? Para ilmuwan dan insinyur telah menghabiskan seluruh karier mereka untuk mencoba membangun baterai yang lebih baik dan hingga kini masih ada misteri yang tidak sepenuhnya kita pahami. Meningkatkan kemampuan baterai membutuhkan keahlian ahli kimia dan fisikawan untuk melihat perubahan pada tingkat atomik, serta insinyur mekanik dan elektro yang dapat merancang dan merakit paket baterai yang memberi daya pada perangkat. Sebagai seorang ilmuwan material di University of Washington dan Pacific Northwest National Lab di Amerika Serikat, saya telah membantu mengeksplorasi bahan baru untuk baterai lithium-udara, baterai magnesium, dan tentu saja baterai ion-litium. Mari kita amati kehidupan dua elektron dalam satu hari dengan lebih dekat. Kami akan memberi nama salah satu dari mereka Alex dan ia memiliki teman bernama George.

Anatomi baterai

Bagaimana bagian dalam baterai AA alkali standar terlihat. Alex hidup di dalam baterai AA alkali standar, seperti pada senter atau remote control Anda. Di dalam baterai AA, ada kompartemen yang diisi dengan seng dan yang lainnya diisi dengan oksida mangan. Di satu sisi, seng bergantung secara lemah pada elektron seperti Alex. Di sisi yang lain, mangan oksida secara kuat menarik elektron ke arah dirinya. Di antara keduanya, untuk menghentikan elektron agar tidak berpindah langsung dari satu sisi ke sisi lain, terdapat selembar kertas yang direndam dalam larutan kalium dan air, yang hidup berdampingan sebagai ion kalium positif dan ion hidroksida negatif. Ketika baterai dimasukkan ke dalam perangkat dan dihidupkan, sirkuit internal perangkat ini dijalankan. Alex ditarik keluar dari seng, melalui sirkuit dan masuk ke oksida mangan. Sepanjang jalan, gerakannya memberi daya pada perangkat, atau bola lampu atau apa pun yang terhubung ke baterai. Ketika Alex pergi, dia tidak bisa kembali: Seng yang telah kehilangan ikatan elektron dengan hidroksida membentuk seng oksida. Senyawa ini sangat stabil dan tidak mudah dikonversi kembali menjadi seng. Di sisi lain baterai, oksida mangan memperoleh atom oksigen dari air dan meninggalkan ion hidroksida di belakang untuk menyeimbangkan hidroksida yang dikonsumsi oleh seng. Setelah semua tetangga Alex meninggalkan seng dan pindah ke oksida mangan, baterai itu habis dan perlu didaur ulang. Keuntungan ion litium Mari kita bandingkan dengan George, yang hidup dalam baterai ion litium. Baterai ion litium memiliki blok pembangun dasar yang sama dengan sel AA alkali, dengan beberapa perbedaan yang memberikan keuntungan besar. George hidup dalam grafit, yang bahkan lebih lemah dari seng dalam memegang elektron. Dan bagian lain dari baterainya adalah lithium kobalt oksida, yang menarik elektron jauh lebih kuat daripada oksida mangan – yang memberi baterai kemampuan untuk menyimpan lebih banyak energi dalam jumlah ruang yang sama dibandingkan baterai alkalin. Larutan memisahkan grafit dan litium kobalt oksida mengandung ion litium bermuatan positif, yang dengan mudah membentuk dan memutus ikatan kimia ketika baterai habis dan diisi ulang.

Ketika elektron bergerak di luar baterai, ion lithium bergerak di dalamnya untuk menjaga keseimbangan listrik. Reaksi-reaksi kimia itu dapat terjadi dua arah, tidak seperti pembentukan seng oksida, yang membuat elektron dan ion lithium mengalir bolak balik dalam banyak siklus pengisian dan pengosongan.

Namun proses ini tidak 100% efisien, semua baterai akhirnya kehilangan kemampuannya untuk menyimpan energi . Meski begitu, senyawa kimia Li-ion telah cukup kuat untuk mendominasi teknologi baterai saat ini. Las Asimi Lumban Gaol menerjemahkan artikel ini dari bahasa Inggris.

Reaksi yang terjadi pada sistem LithiumIon Battery tersebut merupakan reaksi reduksi dan reaksi oksidasi. Reaksi reduksi adalah reaksi penambahan elektron oleh suatu molekul atau atom sedangkan reaksi oksidasi adalah reaksi pelepasan elektron pada suatu molekul atau atom.

Reaksi di katoda

charge

LiCoO2     Li1-xCoO2  +  xLi  + xe

Discharge

Reaksi di anoda

charge

C6  +  xLi+  +  xe   LixC6

discharge

Berdasarkan artikel yang telah kalian baca tesebut, kesimpulan yang tepat adalah ….

A.   Baterai ion lithium dapat digunakan terus menerus, sementara batari AA Alkali tidak

B.   Baterai ion Lithium menyimpan elektron lebih banyak dibandingkan batari AA alkali

C.   Baterai io n lithium memiliki ruang penyimpanan energi yang lebih besar

D.   Mangan oksida menarik elektron lebih kuat dibandingkan lithium kobalt oksida

E.   Batarai AA alkali akan habis dan didaur ulang, sementara batarai ion lithium tidak

 

16. Penulisan reaksi kimia yang tepat sesuai skema pergerakan ion lithium saat dipakai berdasarkan artikel tersebut adalah ….

A.   Anoda (+) : Li1-x CoO2 + xLi + xe   LiCoO2

B.   Anoda (-) : C6 + xLi+  xe  LixC6

C.   Katoda (-) : LiCoO2   Li1-xCoO2 + xLi + xe

D.   Katoda (+) : Li1-xCoO2  +  xLi + xe  LiCoO2

E.    Katoda (+) : C6 + xLi+ + xe   LixC6

 

17.  Perhatikan  bacaan berikut untuk menjawab soal no 15 dan 16

Air Liur Pengatur Keasaman Mulut

Air liur dalam bahasa kedokteran disebut saliva. Tidak hanya berfungsi untuk membantu dalam pengunyahan dan pencernaan, saliva juga melindungi gigi dengan membantu mencegah karies, mengatur keasaman rongga mulut, dan mencegah mikroorganisme berkembang tak terkendali. Saliva diproduksi dan diekskresikan oleh kelenjar saliva, dan dialirkan ke dalam rongga mulut. Setiap harinya, saliva diekskresi hingga 0,5–1,5 liter. Saliva memiliki efek self-cleansing yaitu alirannya dapat membersihkan sisa-sisa makanan dari rongga mulut dan membawanya ke kerongkongan untuk ditelan. Saliva sangat berperan dalam mengatur keasaman pH rongga mulut karena saliva bertindak sebagai larutan buffer dengan pH saliva dalam keadaan normal berkisar antara 6,8-7,2. pH saliva dapat berubah secara drastis, misalnya menjadi sangat rendah sehingga dapat menyebabkan kerusakan gigi yang dikenal dengan karies gigi. Keadaan ini dapat terjadi apabila kita mengkonsumsi secara berlebihan makanan atau minuman yang banyak mengandung gula atau yang bersifat asam. Berdasarkan wacana, berikut ini makanan yang tidak dapat menyebabkan karies gigi bila dikonsumsi berlebihan adalah, ...

A. Kembang gula

B. Telur

C. Minuman bersoda

D. Karamel

E. Sirup

18. Di antara senyawa-senyawa berikut yang tedapat dalam saliva adalah ….

A. HCl dan NaCl

B. H3PO4 dan H2PO4-

C. H2SO4 dan Na2SO4

D. HNO3 dan NO3-

E. NaOH dan NaCl

19.  Diketahui reaksi kesetimbangan berikut: N2O4(g)     2NO2(g)

Grafik fungsi waktu terhadap konsentrasi proses awal hingga tercapainya kesetimbangan digambarkan  dalam grafik berikut :

Berdasarkan grafik di atas, harga Kc untuk reaksi tersebut adalah ….

A.  0,50

B.  1,25

C.  1,75

D.  2,50

E.  4,50

20. Cermati bacaan berikut:

KOMPOSISI AIR LAUT

  Air laut merupakan larutan dari berbagai zat. Kandungan utama berupa NaCl dan beberapa senyawa lainnya. Berikut disajikan diagram kandungan air laut :

Berilah tanda centang pada kolom benar, jika pernyataan benar dan tanda centang salah, jika pernyataan salah.

Pernyataan

Benar

Salah

Fraksi mol terbesar zat terlarut dalam air laut adalah ion klorida

 

 

Apabila tekanan uap jenuh air murni pada suhu 200C adalah 17 mmHg, maka tekanan uap pada permukaan air laut lebih besar dari 17 mmHg

 

 

Oleh karena adanya zat terlarut di dalam air laut, maka tekanan 1 atm, maka titik didih air laut lebih besar dari 1000C

 

 

Dengan asumsi massa jenis air laut = 1 gram/ml, maka konsentrasi ion klorida dalam air laut adalah 0,53 M

 

 

 

21.  Bagan berikut menggambarkan larutan dengan berbagai konsentrasi :

  

Bagan yang menunjukkan tekanan uap larutan paling besar adalah ….

A.   I

B.   II

C.   III

D.   IV

E.   V

 

22.  Larutan A dibuat dengan mencampurkan 0,05 mol KNO3 dalam 0,1 mol etilasetat, sedangkan larutan B dibuat dengan mencampurkan 0,1 mol fruktosa dalam 0,1 mol pelarutan yang sama. Pada kondisi ini zat elektrolit dapat terionisasi sempurna. Perbandingan penurunan tekanan uap larutan A terhadap larutan B adalah ….

A.  1 : 1

B.  2 : 1

C.  1 : 2

D.  1 : 3

E.   1 : 4

 

23.  Perhatikan bacaan berikut:

Pembuatan Metana Melalui Proses Pemisahan Batubara

Batu bara banyak dimanfaatkan sebagai sumber bahan bakar, bahan pembuatan kosmetik, dan compac disk (CD). Pada proses pembakaran batu bara akan dihasilkan gas SO. Gas SO2 ini sangatlah berbahaya bagi Kesehatan manusia dan juga alam, dampak yang paling umum yaitu dapat menyebabkan terjadinya hujan asam. Oleh sebab itu, diterapkan proses desulfurisasi menggunakan serbuk kapur (CaCO3) atau spray air kapur Ca(OH)2 dalam alat scrubers untuk menghilangkan gas SO2. Reaksi kimia yang terjadi adalah sebagai berikut:

CaCO3(s) + SO2(g) → CaSO3(s) + CO2(g)      ∆H1

Ca(OH)2(aq) + SO2(g) → CaSO3(s) + H2O       ∆H2


Tabel 1. Nilai Entalpi Pembentukan Standar

Zat

Nilai ΔHf0 (kJ/mol)

CaCO3(s)

-1200

SO2(g)

-300

Ca(OH)2(aq)

-980

CaSO3(s)

-1400

CO2(g)

-400

H2O(l)

-290


Namun, biaya operasional desulfurisasi dan pembuangan deposit padatan kembali menjadi masalah baru. Untuk meningkatkan nilai dari batu bara dan menghilangkan pencemaran SO2, maka dilakukan rekayasa batu bara, seperti grasifikasi dan reaksi karbon uap.

Menurut reaksi berikut: CO(g) +3H2(g) → CH4(g)+H2O(g) ∆H= -206 kJ/mol

(Pilih jawaban lebih dari 1)

□ ΔH1 pada reaksi di atas adalah -1300 kJ/mol

□ Reaksi yang ditunjukkan pada ΔH1 energi panas berpindah dari sistem ke lingkungan

□ Reaksi dengan ΔH2 tergolong reaksi endoterm

□ ΔH2 pada reaksi di atas adalah + 410 kJ/mol

□ Dengan menggunakan hukum Hess, berdasarkan data nilai ΔH1 dan ΔH2, maka perubahan entalpi pada reaksi CaCO3(s)  +  H2O(l)  à  Ca(OH)2(aq)  +  CO2(g) adalah -890 kJ/mol

 

24.  Pada industri roti, soda kue yang digunakan untuk mengembangkan adonan roti dari NaHCO3 da  asam yang dikeringkan. Apabila tercampur dengan air, asam akan teraktivasi dan bereaksi dengan NaHCO3 menghasilkan gas CO2 yang menaikkan adonan roti. Persamaan reaksi NaHCO3 dengan asam yang tepat adalah ….

A.  NaHCO3  +  ½ H+   Na+  +  H2  +  ½ O2  +  CO2

B.  NaHCO3  +  2H+    NaOH  +  H2  +  CO2

C.  NaHCO3  +  H+   Na+  +  H2O  +  CO2

D.  NaHCO3  +  H+    NaH  +  OH-  +  CO2

E.  2NaHCO3  +  H+    Na  +  H2  +  H2O  +  O2  +  CO2

 

25.   Perhatikan gambar berikut :

    

Tentukan pernyataan yang benar dan salah !

Pernyataan

Benar

Salah

Gambar 1 adalah contoh sifat koloid efek tyndall

 

 

Gambar 2 menunjukkan contoh sifat koloid koagulasi

 

 

Gambar 3 adalah contoh sifat koloid adsorbsi

 

 

Gambar 4 adalah contoh sifat koloid gerak brown

 

 

 

26.  Antasida adalah obat yang digunakan untuk menetralkan kelebihan asam lambaung (HCl). Obat ini umumnya mengandung basa seperti Mg(OH)2, Al(OH)2 atau CaCO3 yang bekerja dengan cara bereaksi dengan asam lambung, sehingga mengurangi rasa perih, nyeri ulu hati dan gejala asam lambung berlebih.

Menurut teori asam dan basa, pernyataan mana yang benar ( jawaban dapat lebih dari satu)

□ Mg(OH)2 adalah basa menurut Arhenius, karena dalam air terurai dan menghasilkan ion OH-

□ Mg(OH)2 tergolong basa kuat karena berasal dari golongan IIA

□ HCl tergolong asam menurut Bronsted dan Lowry karena mampu memberikan proton

□ HCl tergolong asam menurut Arhenius, karena dalam air mampu menghasilkan ion H+

□ Reaksi antara Mg(OH)2 dan HCl pada jumlah mol yang sama menghasilkan garam yang bersifat netral


27. Dalam percobaan di laboratorium seorang siswa mencoba melarutan AgCl ke dalam air.Untuk mengetahui berapaa kelarutan AgCl, maka siswa tersebut membuka literatur data Ksp bebrapa garam. Pada  aktivitas tersebut, siswa menemukan data Ksp AgCl = 1,8. 10-10. Berapa kelarutan AgCl  dalam pelarut air pada suhu 250C ?

A.  1,34  10-5 M

B.  1,80  10-5 M

C.  2,10 x 10-5M

D.  3,20 x 10-5 M

E.  3,34 x 10-5 M

 

28. Perhatikan tabel molekul beberapa senyawa lengkap dengan sifat kepolaran:

Molekul

Bentuk molekul

Sifat kepolaran

CH4

tetrahedral

Non polar

SO2

Bengkok

polar

PCl5

Bipiramida trigonal

Non polar

H2O

Planar V

polar

Pernyataan mana yang benar (jawaban dapat lebih dari 1)

□ CH4 membentuk tetrahedral karena atom pusat dikelilingi oleh 4 pasang elektron bebas saja, sehingga bersifat non polar

□ SO2 membentuk membentuk bengkok, karena pengaruh pasangan elektron bebas semua

□ PCl5 membentuk bipiramida trigonal karena atom pusat dikelilingai oleh 5 pasangan elektron dan bersifat non polar karena semua pasangan elekkton ikat

□ H2O mempunyai bentuk planar V, karena atom pusat dikelilingai oleh 2 pasang elektron ikatan dan 2 pasang elektron bebas, sehingga adanya pasangan elektron bebas gaya tolaknya lebih tinggi dan bersifat polar

□ Pasangan elektron terikat dan pasangan elektron bebas tidak mempengaruhi bentuk molekul dan sifat kepolara


29. Di dapur, anda menggunakan air untuk mencuci sayur, alkohol untuk membersihkan luka dan minyak goreng saat memasak. Ketiga zat tersebut memiliki perbedaan karakteristik fisik yang mencolok, seperti titik didih dan kelarutan. Air memliki titik didih relatif yang lebih tinggi dan mudah melarutkan zat polar. Alkohol juga dapat membentuk ikatan hidrogen, sehingga memiliki titik didih yang cukup tinggi, sementara minyak goreng bersifat non polar, tidak mudah larut dalam air dan memiliki titik didih yang berbeda.

Berdasarkan narasi tersebut dan pemahaman anda tentang gaya interaksi antar molekul, manakah pernyataan yang  tepat (jawaban dapat lebih dari 1)

□ Air memilki ikatan hidrogen antar molekulnya yang menyebabkan titik didihnya tinggi dan sebagai pelarut polar yang baik

□ Alkhohol dapat membentuk ikatan hidrogen, sehingga titik didihnya lebih tinggi dari pada air

□ Minyak goreng terikat oleh gaya London yang lemah, sehingga mudah larut dalam air

□ Perbedaan polaritas antara air dan minyak goreng menyebabkan keduanya tidak dapat saling melarutkan

□ Ikatan hidrogen pada alkohol memungkinkan untuk melarutkan zat non polar dengan baik


30. Seorang teknisi laboratorum sedang menyiapakan empat jenis larutan dengan konsentrasi yang sama. Data yang disiapkan seperti yang dilihat dalam tabel:

No

Nama Larutan

Rumus Kimia

1

Asam Fluorida

HF

2

Asam Asetat

CH3COOH

3

Barium Hidroksida

Ba(OH)2

4

Urea

CO(NH2)2

Teknisi ingin menggunakan larutan yang memiliki kemampuan menghantarkan listrik  yang sama kuat untuk percobaan konduktivitas. Berdasarkan informasi tersebut pasangan yang diperkirakan memiliki daya hantar listrik yang sama kuat adalah ….

A.  (1) dan (2)

B.  (1) dan (4)

C.  (2) dan (3)

D.  (2) dan (4)

E.  (3) dan (4)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar